Terlihat Mahal Di Mata Orang Lain


Terlihat Mahal Di Mata Orang Lain, suatu hal yang menarik untuk kita bahas. Bagaimanakah caranya ? Apakah yang kita butuhkan untuk meraih hal tersebut ? Interpersonal skilllah jawabannya atau yang lebih sering di kenal dengan keterampilan interpersonal. Lalu, apa itu sebenarnya keterampilan interpersonal ? Berikut beberapa penjelasan penjelasan dari para ahli.
Interpersonal skill (keterampilan interpersonal) secara umum dapat kita definisikan sebagai kemampuan seseorang secara efektif untuk berinteraksi dengan orang lain maupun dengan rekan kerja, seperti pendengar yang baik, menyampaikan pendapat secara jelas dan bekerja dalam satu tim.
Pakar lain mengatakan bahwa interpersonal skill adalah kecakapan atau keterampilan yang dimiliki oleh seseorang dalam hubungannya dengan orang lain, kecakapan atau keterampilan untuk berkomunikasi baik verbal maupun non verbal.
Ahli lainnya mengatakan bahwa interpersonal skill (keterampilan interpersonal) adalah suatu keterampilan untuk mengenali dan merespon secara layak perasaan, sikap dan perilaku, motivasi serta keinginan orang lain.
Secara teori, seperti itulah pengertian dari Keterampilan Intrapersonal. Apakah Keterampilan Intrapersonal itu sebuah hal yang penting untuk dipelajari ? Menurut saya, sangat penting. Dalam kehidupan sehari hari, manusia tidak akan lepas untuk berhubungan dengan manusia lainnya. Sudah merupakan hukum alam bahwa manusia adalah makhluk sosial, artinya manusia tidak dapat hidup sendiri, maka manusia harus hidup bersama dengan manusia lainnya.

Untuk membangun hubungan baik dengan orang lain, kita harus menguasai kemampuan dan ketrampilan dalam mengenal diri sendiri terlebih dahulu,  kemudian kita belajar ketrampilan untuk mengenal orang lain, ketrampilan untuk mengekspresikan diri secara jelas, bagaimana merespon, bagaimana menyampaikan pesan dan maksud, bagaimana bernegosiasi dan menyelesaikan konflik, bagaimana berperan dalam tim, dan banyak lagi. Itu semua sangat penting untuk kita pelajari, bagaimana seoranga manajer bisa menjadi seorang manajer yang baik jika dia tidak dapat berkomunikasi dengan tim nya dengan baik. Dan bagaimana sebuah perusahaan menjadi perusahaan yang baik jika tim tim di dalamnya tidak dapat berkomunikasi satu sama lain dengan baik.

Keterampilan Interperpersonal juga mengajarkan kita untuk tidak sekedar memperoleh sebuah data lalu menyampaikannya, tapi bagaimana kita dapat mengolah dan menganalisanya untuk memperoleh point point di dalamnya dan mengampaikannya dengan cara yang lebih baik. Hal hal tersebutlah yang dapat membuat kita terlihat mahal di mata orang lain.

Hidup Itu Seperti Sebuah Pensil

Hidup itu layaknya sedang menggoreskan sebuah pensil di atas sebuah kertas. Kita bisa membuat hal hal yang hebat dalam hidup kita, tergantung goresan apa yang akan kita buat dengan pensil tersebut.

Karena sebuah pensil selalu meninggalkan goresan. Seperti di dalam hidup ini, apapun yang kita perbuat dalam hidup ini, pasti akan menginggalkan sebuah kesan.


Oleh karena itu berhati-hatilah dalam bertindak dalam hidup ini. Kita dapat membuat kesan yang baik dengan goresan yang baik, namun kita juga dapat mebuat goresan yang buruk menjadi sebuah kesan yang buruk pula.

Terkadang kita beberapa kali harus berhenti dan menggunakan rautan untuk menajamkan kembali pensil kita. Rautan tersebut pasti akan membuat si pensil menderita. Namun setelah proses meraut selesai, si pensil akan mendapatkan ketajamannya kembali. Namun, kita juga harus tau, jika pensil tersebut terus menerus diraut, lama lama dia akan habis.

Dalam hidup ini, sebuah permasalahan, ujian atau yang lainnya. Bukanlah hal yang harus kita ratapi atau sesali namun dapat kita jadikan pelajaran untuk menjalani hidup kita ke depan, karena hal hal tersebutlah yang akan membuat diri kita menjadi pribadi yang jauh lebih baik.

Karena bagian  terpenting dari sebuah pensil bukanlah bagian luarnya, namun karbon yang ada di dalamnya. Oleh sebab itu, selalulah berhati-hati dan menyadari hal-hal yang ada di dalam diri kita.

Pensil juga selalu memberikan kita kesempatan untuk mempergunakan penghapus, untuk memperbaiki kata-kata yang salah, untuk memperbaiki kesalahan kesalahan dalam hidup kita. Buat saya, hal tersebut bukanlah hal yang jelek, karena hal tersebut dapat membantu kita untuk tetap berada pada jalan yang benar.

Layaknya sebuah pensil ketika menulis, kita jangan pernah lupa kalau ada tangan yang selalu membimbing langkah kita dalam hidup ini. Kita menyebutnya Tuhan.



Sebuah ulasan dari slide sederhana tentang seorang nenek yang mengajarkan tentang arti sebuah kehidupan kepada cucunya, Selengkapnya